Adolf Hitler adalah veteran Perang Dunia I. Ia juga seorang politisi Jerman dan ketua dari Nationalsozialistische Deutsche Arbeiterpartei
(NSDAP) atau dikenal dengan Partai Nazi. Ia menjabat sebagai diktator
Jerman Nazi mulai tahun 1934 sampai 1945. Ia menjadi tokoh utama dalam
Perang Dunia II, Holocaust, dan Jerman Nazi.
Adolf Hitler
lahir pada tanggal 20 April 1889 di Braunau, Austria. Ia lahir sebagai
anak keempat dari enam bersaudara dari pasangan Alois Hitler dan Klara
Pölzl. Keluarganya pindah ke Passau, Jerman. Di sana ia mempelajari
dialek Bayern Hilir, bukannya bahasa Jerman Austria, yang menjadi ciri
khas gaya bicaranya seumur hidup.
Pada tahun
1894, keluarganya pindah lagi ke Leonding, dan pada Juni 1895, Alois
menetap di sebuah lahan kecil di Hafeld, dekat Lambach, tempat ia
bertani dan beternak lebah. Adolf Hitler bersekolah di kota tetangga,
Fischlham. Ia mulai suka mempelajari perang setelah menemukan buku
bergambar tentang Perang Perancis-Prusia milik ayahnya.
Pada tahun 1897
mereka pindah ke Lambach. Adolf Hitler mulai mengikuti les menyanyi,
bernyayi dengan paduan suara gereja saat berusia 8 tahun yang masih
berusia 8 tahun. Tahun 1898, keluarganya mereka pindah ke Leonding.
Adolf Hitler
tertarik menjadi seorang seniman, namun oleh ayahnya ia dikirim ke
sebuah sekolah teknik Realschule di Linz. Di sekolah, Hitler tidak
belajar sungguh-sungguh dan berharap ayahnya membiarkannya mengejar
impian menjadi seorang seniman.
Pada tanggal 3
Januari 1903, Alois (ayahnya) meninggal, hal tersebut membuat prestasi
Adolf Hitler di sekolah memburuk ia bersekolah di Realschule di Steyr.
Setelah lulus ujian susulan dan ujian akhir, ibunya memutuskan Hitler
untuk berhenti sekolah pada tahun 1905.
Sejak tahun
1905, Adolf Hitler tinggal di Wina dan kehidupannya didanai oleh
tunjangan anak yatim dan bantuan dari ibunya. Ia bekerja sebagai buruh,
kemudian menjadi seorang pelukis yang menjual lukisan cat air. Ia
ditolak dua kali saat masuk di Akademi Seni Rupa Wina pada tahun 1907
dan 1908.
Pada tanggal 21
Desember 1907, ibunya meninggal dunia pada usia 47 tahun. Ia tinggal di
tempat penampungan tunawisma pada tahun 1909, kemudian ia menetap di
sebuah rumah pekerja miskin di Meldemannstrabe tahun 1910.
Pada bulan Mei 1913, Adolf Hitler pindah ke Munich dengan membawa bagian terakhir dari harta ayahnya.
Perang Dunia I
Adolf Hitler
terobsesi dengan nasionalisme Jerman sejak masih muda. Ia menunjukkan
kesetiaannya terhadap Jerman, membenci monarki Habsburg yang semakin
kacau dan pemerintahannya di kekaisaran yang dihuni berbagai etnis.
Saat Perang
Dunia I pecah, Adolf Hitler dengan sukarela berdinas di Angkatan Darat
Bayern sebagai warga negara Austria. Ditempatkan di Resimen Infanteri
Cadangan Bayern 16 (Kelompok Resimen ke-1), ia bertugas sebagai pengirim
berita di Front Barat di Perancis dan Belgia.
Pada Perang
Dunia I, Jerman mengalami kekalahan, Adolf Hitler marah karena upaya
perang Jerman gagal. Ia menyebut Perang Dunia I sebagai "pengalaman
terhebat seumur hidurp". Pengalaman ini memperkuat patriotismenya
terhadap Jerman dan ia terkejut oleh penyerahan diri Jerman pada bulan
November 1918.
Adolf Hilter mendapat pujian daro para komandannya atas keberaniannya, kemudian ia diberi penghargaan Iron Cross, Second Class, pada tahun 1914. Karena disarankan Hugo Gutmann, Hitler menerima Iron Cross, First Class, pada tanggal 4 Agustus 1918.
Setelah Perang Dunia I, Adolf Hitler pulang ke Munich. Pada bulan Juli 1919, ia ditunjuk sebagai Verbindungsann
(agen intelijen) untuk sebuah komando mata-mata milik Reichswehr untuk
mepengaruhi tentara lain dan menyusup ke Partai Pekerja Jerman (DAP).
Saat mengawasi aktivitas DAP, ia tertarik pada pemikiran sang pendiri
partai, Anton Drexler, yang antisemit, nasionalis, anti-kapitalis, dan
anti-Marxis.
Drexler
menyukai pemerintahan aktif yang kuat, versi sosialisme non-Yahudi, dan
solidaritas kalangan masyarakat. Ia terpukau oleh kemampuan pidato dari
Hitler, Drexler mengundangnya untuk bergabung dengan DAP. Hitler
menerima tawaran tersebut pada 12 September 1919 dan menjadi anggota
partai ke-55.
DAP mengubah namanya menjadi Nationalsozialistische Deutsche Arbeiterpartei
(Partai Pekerja Jerman Sosialis Nasional – NSDAP) atau dikenal dengan
Partai Nazi. Adolf Hitler merancang bendera swastika di dalam lingkaran
putih berlatar belakang merah untuk partai ini. Dalam tempo dua tahun ia
menanjak jadi pemimpin yang tanpa saingan yang dalam julukan Jerman
disebut Fuehrer.
sumber: sains.kompas.com
Di bawah
kepemimpinan Adolf Hitler, NSDAP dengan cepat menjadi suatu kekuatan
yang luar biasa dan pada bulan November 1923 percobaan kup-nya gagal.
Kup itu terkenal dengan sebutan The Munich Beer Hall Putsch. Ia ditangkap, dituduh pengkhianat, dan terbukti bersalah.
Adolf Hitler
ditahan tanggal 11 November 1923 akibat pengkhianatan tingkat tinggi.
Pengadilannya dimulai bulan Februari 1924 di hadapan Pengadilan Rakyat
istimewa di Munich, dan Alfred Rosenberg menjadi ketua sementara NSDAP.
Pada tanggal 1
April, Adolf Hitler dihukum lima tahun penjara di Penjara Landsberg. Ia
ditangani secara baik oleh para penjaga; ia diizinkan menerima surat
dari para pendukungnya dan kunjungan rutin oleh rekan-rekan partai. Ia
hanya mendekam selama satu tahun lebih di penjara, kemudian dibebaskan
dari penjara pada tanggal 20 Desember 1924.
Kancah Politik
Setelah bebas
dari penjara, politik di Jerman sudah kurang bersaing dan ekonomi
membaik, sehingga membatasi kesempatan Adolf Hitler untuk memenuhi
tujuan politiknya. Akibat Bierkeller Putsch yang gagal tersebut, NSDAP
dan organisasi terkait dilarang berdiri di Bayern.
Pada tanggal 4
Januari 1925, dalam pertemuan dengan Perdana Menteri Bayern Heinrich,
Hitler setuju menghormati kewenangn negara, ia hanya akan mengejar
kekuasaan politik melalui proses demokratis. Pertemuan ini berhasil
mencabut larangan terhadap NSDAP.
Untuk memajukan
ambisi politiknya meski dilarang, Hitler menunjuk Gregor Strasser, Otto
Strasser, dan Joseph Goebbels untuk mendirikan dan mengembangkan NSDAP
di Jerman utara. Seorang strategiwan berbakat, Gregor Strasser, membuat
jalur politik yang lebih independen dengan menekankan elemen sosialis
dari program partai ini.
Saat berusia 44 tahun, Adolf Hitler dipilih menjadi Kanselir
(jabatan setingkat perdana mentri) Jerman. Posisi ini membuatnya
menerapkan hukum kediktatoran dimana ia dengan cepat membabat habis
semua oposisi yang tidak ingin patuh kepadanya. Ini ia lakukan tidak
melalui jalur hukum tapi dengan kemiliteran dan pembantaian. Ia
membantai semua pihak yang kira-kira akan menjegal langkahnya dan
menghalangi tujuannya.
Sebagai
kanselir, Adolf Hitler berupaya melawan balik tindakan-tindakan para
pesaing NSDAP untuk membuat pemerintahan mayoritas. Karena kebuntuan
politik, ia meminta Presiden Hindenburg membubarkan Reichstag lagi dan
menjadwalkan pemilu pada awal Maret.
Pada tanggal 27
Februari 1933, gedung Reichstag terbakar. Göring menyebut hal ini
sebagai plot komunis, karena seorang komunis Belanda Marinus van der
Lubbe terbukti memperburuk keadaan di dalam gedung yang terbakar itu.
Atas permintaan Hitler, Hindenburg menanggapinya dengan mengeluarkan
Dekrit Kebakaran Reichstag tanggal 28 Februari, yang menghapus hak-hak
dasar dan mengizinkan penahanan tanpa diadili terlebih dahulu. Aktivitas
Partai Komunis Jerman ditekan dan sekitar 4.000 anggota partai komunis
ditahan.
Perang Dunia II
Setelah
berhasil berkuasa di negeri sendiri, Adolf Hitler kemudian mengemukakan
keinginannya untuk menjadi penguasa dunia dengan cara menaklukkan
negara-negara sekitarnya. Ia memiliki strategi untuk menaklukan beberapa
negara yang nanti akan membawa ke Perang Dunia II.
Pada saat itu
Inggris dan Perancis sedang dilanda masalah krisis ekonomi yang
menyebabkan kedua negara tersebut hanya diam saja saat itu. Adolf
Hitler menghianati Persetujuan Versailles (perjanjian damai yang
secara resmi mengakhiri Perang Dunia I antara Sekutu dan Kekaisaran
Jerman) dengan cara membangun angkatan bersenjata Jerman.
sumber: commons.wikimedia.org
Kedua negara
tersebut juga tidak perduli ketika Adolf Hitler menduduki dan
memperkokoh banteng di Rhineland tahun 1936. Pada tanggal 12 Maret 1938,
Adolf Hitler mengumumkan penyatuan Austria dengan Jerman Nazi dalam
program Anschluss. Ia kemudian mengalihkan perhatiannya ke populasi
etnis Jerman di distrik Sudetenland di Cekoslowakia.
Pada tanggal 28-29 Maret 1938, Adolf Hitler mengadakan serangkaian pertemuan rahasia di Berlin bersama Konrad Henlein dari Heimfront
(Front Dalam Negeri) Sudeten, partai etnis Jerman di Sudetenland.
Mereka setuju agar Henlein meminta otonomi yang lebih besar bagi
penduduk Jerman Sudeten ke pemerintah Cekoslowakia, sehingga memberikan
kewenangan atas aksi militer Jerman ke Cekoslowakia.
Persetujuan internasional yang dikenal dengan sebutan Pakta Munich yang
oleh Inggris dan Perancis diharapkan sebagai hasil pembelian
“Perdamaian sepanjang masa” dibiarkan terinjak-injak dan Adolf Hitler
merampas sebagian Cekoslowakia beberapa bulan kemudian karena
Cekoslowakia sama sekali tidak berdaya menghadapi pasukan Jerman.
Dalam diskusi
pribadi tahun 1939, Adolf Hitler menyatakan Inggris sebagai musuh utama
yang perlu dikalahkan dan pemusnahan Polandia adalah prasyarat yang
diperlukan demi mencapai tujuan tersebut. Sisi timur akan diamankan dan
daratannya dimasukkan dalam Lebensraum Jerman.
Namun, Inggris
tidak menerima pernyataan tersebut karena mereka telah memberikan
jaminan kemerdekaan kepada Polandia pada tanggal 31 Maret 1939. Dalam
sebuah pidato di Wilhelmshaven pada tanggal 1 April, Adolf Hitler
mengancam akan membatalkan Perjanjian Laut Inggris-Jerman, jika Inggris
terus menjamin kemerdekaan Polandia.
Pada tanggal 3 April, Adolf Hitler memerintahkan pihak militer bersiap untuk Fall Weiss
(Kasus Putih), yaitu rencana penyerbuan ke Polandia tanggal 25 Agustus.
Ia khawatir serangan militernya ke Polandia akan menciptakan perang
lebih awal terhadap Inggris, namun menteri luar negeri Hitler dan mantan
Duta Besar untuk London, Joachim von Ribbentrop menjamin bahwa Inggris
dan Perancis tidak akan menghormati komitmen mereka ke Polandia.
Pada tanggal 22
Agustus 1939, Adolf Hitler memerintahkan mobilisasi militer ke
Polandia, namun akhirnya Polandia membentuak aliansi Inggris-Polandia
pada tanggal 25 Agustus 1939. Ia gagal mengalihkan Inggris ke posisi
netral dengan menawarkan jaminan non-agresi ke Imperium Inggris tanggal
25 Agustus.
Pada tanggal 1
September 1939, Jerman menyerbu Polandia Barat. Merespon tindakan ini,
Inggris dan Perancis menyatakan perang terhadap Jerman pada tanggal 3
September. Inggris dan Perancis segera bertindak sesuai pernyataan
mereka, dan pada 17 September, pasukan Soviet menyerbu Polandia timur.
Namun pada akhirnya Polandia dapat ditaklukan.
Adolf Hitler
mulai memusatkan militernya di perbatasan barat Jerman, dan pada April
1940, pasukan Jerman menyerbu Denmark dan Norwegia. Tanggal 9 April,
Hitler mengumumkan kelahiran "Reich Jerman Raya", yaitu visinya akan
sebuah imperium bangsa-bangsa Jermanik di Eropa yang bersatu, tempat
orang Belanda, Flandria, dan Skandinavia bergabung dalam pemerintahan
"ras murni" di bawah kepemimpinan Jerman.
Pada bulan Mei
1940, Jerman menyerang Perancis, dan menduduki Luksemburg, Belanda, dan
Belgia. Kemenangan tersebut memaksa Mussolini membawa Italia bergabung
dengan Hitler pada tanggal 10 Juni. Perancis menyerah tanggal 22 Juni.
Pada tanggal 7
Desember 1941, Jepang menyerang Pearl Harbor, Hawaii. Empat hari
kemudian, Adolf Hitler secara resmi menyatakan perang melawan Amerika
Serikat.
Pada akhir
tahun 1942, pasukan Jerman kalah dalam pertempuran El-Alamein kedua di
Mesir dan juga mengalami kekalahan Stalingrad di Rusia, menggagalkan
rencana Adolf Hitler merebut Terusan Suez dan Timur Tengah. Kelewat
yakin atas kemampuan militernya sendiri pasca kemenangan awal tahun
1940, ia menjadi tidak percaya terhadap Komando Tinggi Angkatan Darat
dan mulai ikut campur dalam militer dan perencanaan taktis dengan akibat
yang menghancurkan.
Pada bulan
Februari 1943, penolakan Adolf Hitler yang berulang-ulang terhadap
penarikan mereka dari Pertempuran Stalingrad mengakibatkan kehancuran
total Angkatan Darat ke-6. Lebih dari 200.000 tentara Poros gugur dan
235.000 lainnya ditawan, hanya 6.000 di antaranya yang pulang ke Jerman
setelah perang. Setelah itu, terjadi kekalahan mutlak pada Pertempuran
Kursk. Pendapat militer Hitler mulai tidak jelas, dan posisi militer dan
ekonomi Jerman ikut jatuh seiring memburuknya kesehatan Hitler.
Pada akhir
tahun 1944, Angkatan Darat Merah dan Sekutu Barat sedang menyerbu masuk
Jerman. Mengetahui kekuatan dan kegigihan Angkatan Darat Merah, Adolf
Hitler memutuskan memakai sisa tentara cadangannya untuk melawan tentara
Amerika Serikat dan Inggris yang ia anggap lebih lemah. Pada 16
Desember, ia melancarkan serangan di Ardennes untuk memecah belah Sekutu
Barat dan mungkin meyakinkan mereka ikut berperang melawan Soviet.
Serangan
tersebut gagal, Adolf Hitler sadar bahwa Jerman akan kalah perang.
Harapan terakhirnya untuk menegosiasikan damai dengan Amerika Serikat
dan Inggris, namun berbeda dengan harapannya, Sekutu tetap tidak gentar.
Ia memerintahkan penghancuran semua infrastruktur industri Jerman
sebelum jatuh ke tangan Sekutu.
Meninggal Dunia
Pada tanggal 29
April, Adolf Hitler menikahi Eva Braun dalam sebuah upacara pernikahan
kecil di ruang peta di Führerbunker. Setelah sarapan sederhana bersama
istri barunya, ia membawa sekretaris Traudl Junge ke ruangan lain dan
mendiktekan wasiat dan kata-kata terakhir. Peristiwa ini disaksikan dan
dokumennya ditandatangani oleh Hans Krebs, Wilhelm Burgdorf, Joseph
Goebbels, dan Martin Bormann.
Tanggal 30
April 1945, setelah pertempuran yang sengit, ketika tentara Soviet
berada satu atau dua blok dari Reichskanzlei, Adolf Hitler dan Braun
bunuh diri. Setelah kematian Hitler, akhirnya Jerman menyerah kalah.